
Bantul(MTsN Bantul Kota)—Ujian Nasional tinggal menghitung hari. Berbagai upaya dilakukan madrasah untuk mempersiapkan peserta didik agar sukses dalam mengikuti ujian nasional Senin depan. Salah satunya adalah dengan mengadakan pendampingan secara intensif kepada para siswa seminggu menjelang ujian. Sejak Senin malam (16/04) siswa MTsN 4 Bantul mengikuti kelas pendampingan karantina sesi kedua setelah sebelumnya pada Maret lalu terlaksana karantina sesi 1.
Dra. Wiwik Winarni selaku ketua pelaksanaan mengatakan bahwa kegiatan karantina ini merupakan usaha madrasah agar siswa lebih intensif belajarnya menjelang ujian. “Hasilnya sudah dapat kami rasakan ketika karantina sesi satu menjelang PPU terakhir menunjukkan hasil yang lumayan meningkat, jadi kami semakin yakin bahwa kegiatan ini membawa pengaruh positif,” ungkapnya.
Kegiatan karantina ini dimulai pada sore hingga pagi. Selain materi pelajaran yang diujiankan, pendampingan rohani juga diintensifkan. Siswa mengikuti jamaah salat Magrib dilanjutkan dengan mujahadah yang dipimpin oleh salah satu siswa hingga menjelang salat Isya. Pendampingan materi ujian dimulai sekitar pukul 19.30 hingga 21.00. Adapun kelas pendampingan sejumlah 8 kelas dengan jumlah siswa sekitar 10-15 anak per kelasnya. Setelah selesai, siswa diperkenankan untuk istirahat tidur.
Pembiasaan karakter yang telah ditanamkan madrasah dapat terlihat ketika salah satu siswa dapat memimpin teman-temannya untuk mujahadah dan melaksanakan salat tahajud, hajat, dan witir dengan tertib pada pukul 03.00 dini hari. Kegiatan ini berakhir dengan pendampingan materi ujian hingga menjelang subuh. (kat)